MALANG-Tim Arema Indonesia Super League (ISL) akan melakoni partai
away perdana melawan PS Barito (20/1) mendatang. Rombongan tim akan
bertolak ke ibu kota Kalimantan Selatan Jumat (18/1). Hanya saja, dalam
tour Kalimantan itu, nama pemain naturalisasi Greg Nwokolo dipastikan
tidak akan dibawa. Absennya Greg bersama skuad Singo Edan di laga away
perdana ini, bukan tanpa alasan. Mengingat, pemain yang baru musim ini
bergabung Arema ISL, tengah menjalani masa penyembuhan akibat cedera
otot betis kiri yang tengah membelitnya.
“Butuh waktu sekitar dua
minggu, untuk menyembuhkan cedera otot betis kirinya. Itulah, yang
kemudian menjadi pertimbangan mengapa dalam away nanti tidak menyertakan
Greg di dalam rombongan,” kata dokter Arema ISL, Nanang Tri Wahyudi.
Nanang juga mengatakan pada berikutnya Arema ISL melawan Persiba
Balikpapan, Greg masih belum berpeluang untuk bergabung kembali dengan
pemain. Alasannya, masa penyembuhan cederanya diperkirakan baru selesai.
Sehingga, sangat riskan kalau Greg harus memaksakan diri untuk
dimainkan di laga away kedua Arema ISL.
“Greg sebenarnya disiapkan
khusus untuk di partai home ketiga atau setelah Arema ISL menjalani dua
partai tandang. Karena pada kondisi itu, pemulihan cederanya sudah
dipastikan kian normal. Terlebih, Greg juga mulai melakukan penyembuhan
ekstra untuk cedera yang dialaminya,” imbuh Nanang. Di pertandingan
kandang berikutnya, lawan yang dihadapi Singo Edan adalah salah satu tim
kuat asal Kalimantan Timur, Mitra Kukar, Minggu (3/2). Tim asal
Tenggarong,
Kutai Kertanegara ini bahkan meraih hasil maksimal di dua
laga tandang. Tim ini juga dihuni pemain-pemain bagus seperti Ahmad
Bustomi dan Jajang Mulyana. Sebenarnya selain Greg, juga ada beberapa
nama yang masih harus berjuang dengan cedera. Diantaranya M Ridhwan,
Purwaka, Beni Wahyudi dan Irsyad Maulana. Keempatnya, masih terus
menjalani teraphy penyembuhan oleh dokter tim Arema ISL. Sementara Greg
sendiri sejak sore kemarin, sudah mulai bergabung latihan bersama dengan
Kayamba Gumb dkk.
Hanya saja, porsi latihan yang diterima mantan pemain
Pelita Jaya itu, tidak sama dengan penggawa lainnya. Dengan didampingi
sport terapy, Harmun Agussocha, Greg melakukan latihan ekstra untuk
mempercepat penyembuhan cedera. Beberapa latihan yang diterima Greg,
yakni heading dan control bola. Termasuk, shoting pelan dengan sasaran
sport teraphy dengan jarak sekitar 25 meter hingga 30 meter. “Apa yang
dilakukan Greg sekarang, adalah merupakan latihan ekstra. Hal itu
diberikan, untuk tetap menjaga naluri dan keakurasiannya sebagai pemain
tidak hilang,” terang Nanang disela latihan sejumlah penggawa Arema ISL
di Stadion Gajayana Malang. (malangpost)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar